13 Jul 2016, 00:00
Keduanya meninggalkan rumah dinas di belakang Balok menelusuri jalan Sudirman, Panorama, jalan Pemuda kemudian naik ke pendakian Wowo. Di jalan Cinduamato dia mengamati aktivitas parkir motor di eks bioskop gloria yang sangat ramai. Saat melintas Jalan Minangkabau di Pasar Atas, terlihat sebuah kendaraan roda empat parkir seenaknya. Walikota yang pakai baju kaos itupun memperingatkan agar lokasi itu dikosongkan dari parkir mobil.
Minggu (3/7) siang, Ramlan didampingi Sekda Yuen Karnova, Asisten I Noverdi dan Asisten II Ismail bersama beberapa SKPD turun ke jam gadang membersihkan pelataran taman. Aktivitas pembersihan dilakukan sedikitnya 30 personel Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Areal pelataran dan komponen penunjang dibersihkan menggunakan air pewangi, sehingga dalam beberapa saat saja kawasan taman itu semerbak. Pembersihan areal jam gadang, selain akan dijadikan tempat kegiatan takbir pada Selasa malam, juga untuk mewujudkan suasana nyaman bagi pengunjung.
Terkiat masalah parkir, baik Ramlan maupun Irwandi menegaskan tidak bakal ada lagi tarif seenak perut alias main pakuak. Seluruh lokasi parkir resmi dipantau oleh aparat. Jika kedapatan oknum juru pungut yang memainkan tarif parkir, diimbau segera melaporkan ke petugas posko terdekat.
Dari posko Ramadnya di jam gadang, wako bersama sejumlah kepala SKPD naik kendaraan roda dua menuju pos pengamanan lebaran di aur Kuning dan simpang Mandiangin. Pada posko-posko tersebut dia menyerahkan bantuan operasional senilai masing-masing Rp2,5 juta ditambah makanan ringan dan kue-kue kemasan kaleng. Aksi spontan walikota turun lapangan mengendarai sepeda motor dua hari itu mendapat atensi warga dan pengunjung. (hi/yulman)
Komentar
Pemerintah Kota Bukittinggi
Komentar